Monday, March 22, 2010

STUDI KELAYAKAN

PERTEMUAN IV

Studi kelayakan adalah penelitian yang menyangkut berbagai aspek, mulai dari  aspek pasar dan pemasaran, aspek teknis dan teknologi, hukum, sosial ekonomi dan budaya , sampai dengan aspek manajemen dan keuangannya, dimana itu semua digunakan untuk dasar penelitian studi kelayakan dan hasilnya digunakan untuk mengambil keputusan apakah suatu proyek atau bisnis dapat dikerjakan atau ditunda dan bahkan ditadak dijalankan.
Dalam studi kelayakan kita harus menilai dari kelayakan usaha yang akan kita jalankan. Menilai kelayakan kita lakukan secara komprehensif. Penilaian ini dapat kita lihat dari dua aspek, diantaranya aspek fungsi manajemen dan aspek lingkungan eksternal. Dalam aspek fungsi manajemen, berkaitan dengan manajemen proyek dan manajemen operasionalnya. Sedangkan dalam aspek lingkungan eksternal, tidak selalu berbicara mengenai radius area, tetapi dalam aspek ini juga kita dapat berbicara mengenai penggunaan nama baik. Contoh : sebuah sekolah atau sebuah lembaga yang menggunakan nama-nama seseorang yang berperan dan dihargai oleh masyarakat, maka nama tersebut akan menjadi nilai jual dari sekolah tersebut.
Dalam studi kelayakan juga melibatkan metodologi Ilmiah . Metodologi ilmiah ini digunakan sebagai a) Prosedur pengambilan keputusan, dengan adanya data-data yang lengkap maka kita akan dapat menentukan apakah proyek yang akan kita inginkan akan terus kita jalankan atau tidak. b). Validasi data, dengan adanya data- data yang shahih, kuat dan akurat bukan sebuah perkiraan maka kita akan dengan yakin menjalankan proyek yang akan kita buat. c). Landasan teoritis, terbagi menjadi 4 bagian, diantaranya 1. Market, 2. Finansial, 3. Operasional produksi dan 4.Sumber Daya Manusia.
Studi kelayakan dapat kita gambarkan sebagai berikut :
P1 PASAR
Terdiri dari 2 konsep, yaitu konsep STP (segmentation, Targeting, positioning) dan konsep Costumer Behaviour dan sebagai tambahan adalah marketing mix.
a.    Konsep  STP
-       Segmentation. Dapat kita ilustrasikan sebagai berikut ; terdapat golongan penghasilan kepala keluarga ada yang <1jt, 1jt-2jt, dan >1jt. Maka jika kita akan membuat sekolah dengan menargetkan untuk masyarakat yang berpenghasilan < 1 jt, apabila kita memasang harga bayaran sekolah Rp. 500.000,- /bulan. Maka tidak akan mungkin terwujud. Jadi segmen atau bagian yang akan menjadi target kita harus jelas.
-       Target; terdiri dari wilayah, aksesibilitas dan kemampuan lembaga
-       Positioning; terdiri dari fisik dan nonfisik.
Contoh fisik : Jika kita akan membuat jalan di perempatan jalan maka tidak akan cocok. Karena kegiatan belajar mengajar siswa akan terganggu dengan kebisingan lalu lintas di perempatan jalan.
Contoh nonfisik : kita harus menetapkan apakah sekolah yang akan kita buat untuk semua agama atau spesifikasi.
b.    Costumer Behaviour
Sering kita sebuat sebagai konsep marketing. Berawal dari sales kemudian sosial market setelah itu CRS dan selanjutnya sustainability
c.    Marketing Mix dikemukakan oleh kottler terdiri dari produk, priece, place, promotion, public relation.
P2 PERUSAHAAN
Terdiri dari 3 konsep yaitu Badan Hukum, Finansial, Struktur Organisasi Sumber Daya Manusia.
a.    Badan Hukum; Berkaitan dengan keberadaan secara legal dimana sekolah yang akan dibangun yang meliputi ketentuan hukum yang berlaku termasuk izin lokasi dan izin usaha.
b.    Finansial ; terkait dengan bagaimana kita memperoleh dana. Perolehan dana dapat bersumber dari owner, perbankan, pasar modal dan lain-lain.
c.    Struktur organisasi Sumber Daya Manusia.
P3 PESAING
Marketing Research atau dapat disebut sebagai marketing intelegen. Kita harus bisa membaca situasi pasar dan kita harus bisa menentukan harga jual sesuai dengan fasilitas yang kita sediakan. Sehingga sekolah yang akan kita buat diminati oleh para konsumen. Dan tidak tersaingi oleh sekolah lain.
Terdapat 5 Fungsi Studi Kelayakan
1.    Sebagai Planing.
2.    Sebagai peramalan; apakah sekolah yang akan kita bangun akan dapat berjalan atau tidak
3.    Sebagai Informasi dapat kita lakukan dengan 5W 1H
4.    Evaluation; terkait denga suatu pengambilan keputusan yes or no
5.    Research ( metode ilmiah) sebagai prediksi generalisasi

No comments:

Post a Comment