Saturday, October 17, 2009

PARADIGMA BARU MANAJEMEN PENDIDIKAN

Pada Pertemuan pertama Bapak Amril Muhammad selaku dosen Manajemen Peserta Didik menjelaskan kepada kami mengenai "Paradigma Baru Manajemen Pendidikan".

Perlu diketahui sebelumnya paradigma adalah seperangkat kepercayaan atau keyakinan dasar yang menuntun seseorang dalam bertindak dalam kehidupan sehari-hari. Trend masa kini pun berbeda dengan trend masa depan. Setiap trend mengalami perkembangan dan perbedaan. Untuk menghadapi trend masa kini ke masa depan seseorang manajer pendidikan biasanya menghadapi trend tersebut dengan menggunakan paradigma baru. Untuk dapat menghadapi trend-trend tersebut, manajer pendidikan harus mampu bersikap :
  1. Kompetitif ; seseorang harus mampu bersaing untuk menghadapi trend. Kita harus tahu terlebih dahulu siapa dan bagaimana para pesaing kita sesungguhnya. Kunci sukses yang sesungguhnya adalah berawal dari kemampuan dan kemauan yang dimiliki oleh diri kita sendiri. Janganlah takut untuk berkompetisi.
  2. Transparan; maksud dari transparan disini adalah dalam melakukan suatu tindakan kita harus bersikap terbuka , tidak ada yang kita tutupi. Sehingga orang lain mampu menilai apa saja yang kita lakukan sesungguhnya.
  3. Spesialisasi; seseorang hendaknya menjadi seseorang yang spesial dalam bidangnya. 
  4. Profesionalisme; untuk bersikap profesional seseorang harus melakukan pekerjaan dengan sepenuh hati dan selalu memperbaharui dan menambah kemampuan yang dia miliki.
  5. Dinamis; maksud dinamis bahwa seseorang harus  selalu menyesuaikan diri dengan situasi dan kondisi yang ada, serta mampu melakukan penyesuaian diri dalam lingkungannya. 
  6. Adaptif; mampu beradaptasi atau menyesuaikan diri dengan lingkungan dan dengan trend-trend yang berkembang.  
Jika sikap-sikap tersebut dapat kita terapkan semaksimal mungkin, seorang manajer pendidikan akan dapat menghadapi trend-trend masa kini dan trend-trend masa depan dengan lebih baik. Untuk dapat menghasilkan Sumber Daya Manusia (SDM) yang berkualitas. Maka terdapat tuntutan-tuntutan terhadap kompetensi sumber daya manusia; antara lain:

 a. Pengetahuan atau wawasan global  

  • Konseptual yang integratif dan  aplikatif
  • Orientasi pada solusi, inovasi dan kreatifitas 
  • Nilai-nilai Universal (Lintas Budaya)
b. Keterampilan global 

  • Komunikasi multi budaya ; kita dapat menguasai  bahasa-bahasa internasional seperti bahasa inggris, mandarin dan sebagainya.
  • Pemanfaatan tekhnologi informasi; dalam penggunaannya kita dapat menggunakan dan memanfaatkan tekhnologi seefektif dan seefisien mungkin sehingga tujuan yang di inginkan dapat tercapai.
  • Pengembangan intelectual+ emotional+adversity Skill; sumber daya manusia berkualitas jika seseorang memiliki keseimbangan antara ketiga kecerdasan tersebut.
c. Sikap atau perilaku

  • Dinamis dan Flexible
  • Inisiatif dan Proaktif
  • Inovatif dan Kreatif
  • Mandiri atau Survive
        Kunci sukses dalam menghadapi trend dimana bukan sekedar hasil belajar dalam bentuk nilai raport atau ijazah tetapi dinilai dari karya atau prestasi yang kita buat. Maksudnya disini adalah jangan bangga memiliki nilai raport atau ijazah yang bagus, jika sesungguhnya kita tidak dapat menunjukan kemampuan yang kita miliki sebenarnya. Banggalah terhadap diri kita sendiri jika kita telah dapat membuat bangga orang-orang yang ada disekitar kita dengan prestasi-prestasi yang kita miliki.

Setidaknya harus ditanamkan lima prinsip hidup dalam diri kita, diantaranya:

  • be yourself.......
  •  if you not for yourself
  • who will be for you
  • do your best....
  • but be prepared for the worst

      Sebaik-baiknya seorang manusia adalah mereka yang bermanfaat bagi orang lain. Minimal kita harus dapat melakukan satu kebaikan dalam satu harinya dan kita jangan pernah takut untuk menghadapi trend-trend yang muncul dengan menggunakan paradigma baru yang kita miliki. Yang akan kita gunakan untuk meningkatkan kualitas pendidikan Indonesia.



No comments:

Post a Comment